large_Anastuty K dan Andi Taufan.jpg

medium_Anastuty K dan Andi Taufan.jpg

small_Anastuty K dan Andi Taufan.jpg

thumbnail_Anastuty K dan Andi Taufan.jpg

Anastuty K dan Andi Taufan.jpg

Jakarta, 26 Agustus 2025 - Berbekal 15 tahun pengalaman melayani masyarakat akar rumput di lebih dari 50.000 desa, Amartha memasuki babak baru dengan memperoleh izin uang elektronik dari Bank Indonesia, berkembang menjadi&nbsp;Amartha Financial&nbsp;(PT Amartha Financial Group beserta anak perusahaannya).Dalam perjalanannya, Amartha berinovasi menggabungkan praktik internasional terbaik, teknologi digital, serta pembelajaran di lapangan.&nbsp; Keberhasilannya mendukung lebih dari 3,3 juta UMKM di Jawa, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan dan Bali Nusra merupakan pembuktian bahwa teknologi digital yang dibangun tepat guna dapat menggerakkan ekonomi perdesaan. Hal ini yang menjadi landasan lahirnya&nbsp;Amartha Financial.&nbsp;Andi Taufan Garuda Putra, Founder &amp; CEO Amartha menyampaikan pada acara launching di Gedung Habitate, Setiabudi, Jakarta (26/8), “Potensi ekonomi daerah dan masyarakat perdesaan sangat besar, namun belum terealisasi secara optimal.&nbsp; Melalui Amartha Financial, kami&nbsp; kini menghadirkan layanan keuangan digital yang lebih lengkap, yang khusus dirancang untuk kebutuhan masyarakat perdesaan guna mendorong inklusi keuangan serta memicu pertumbuhan ekonomi daerah. Semua layanan Amartha Financial dapat diakses melalui aplikasi AmarthaFin, yang memudahkan pengguna untuk melakukan pembayaran, investasi, hingga akses permodalan.”Layanan tersebut dihadirkan oleh anak perusahaan PT Amartha Financial Group sebagai berikut:<ul><li>Pendanaan produktif untuk UMKM</li><li>Layanan uang elektronik (atau biasa dikenal dompet digital)</li><li>Layanan&nbsp;multifinance&nbsp;untuk UMKM</li></ul>Seluruh entitas ini berizin dan diawasi oleh regulator masing-masing. Selain itu, Amartha Financial memfasilitasi penyaluran zakat, keagenan, PPOB, dan lain-lain melalui kerja sama dengan mitra strategis. Aplikasi ini juga menyediakan fitur bagi investor untuk mendanai UMKM di daerah dengan imbal hasil yang sesuai, menjadi jembatan antara masyarakat perdesaan dan investor nasional maupun global.&nbsp;Rudiantara, Komisaris Utama Amartha Financial,&nbsp;menilai inovasi yang dikembangkan Amartha Financial menjadi salah satu kunci percepatan inklusi keuangan di daerah. Menurutnya, salah satu kunci keberhasilan Amartha adalah tata kelola yang baik yang dipadukan dengan inovasi sehingga memungkinkan perusahaan untuk terus berkembang. “Amartha membuktikan bahwa pertumbuhan bisnis yang&nbsp;sustainable&nbsp;dapat ditempuh dengan integritas, sekaligus memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Rudiantara.Acara ini turut dihadiri oleh&nbsp;Ibu Anastuty K. selaku Kepala Departemen Ekonomi Keuangan Inklusif dan Hijau Bank Indonesia, yang berbagi mengenai pentingnya inklusi keuangan dengan menekankan pentingnya inklusi keuangan. “Bank Indonesia senantiasa akan mendukung upaya-upaya menuju keuangan yang inklusif secara nasional melalui langkah kebijakan dan implementasi program edukasi inklusi keuangan yang menyasar kelompok-kelompok strategis, termasuk perempuan”Pakar ekonomi dan keuangan digital sekaligus&nbsp;Direktur Ekonomi Digital CELIOS, Nailul Huda, menyampaikan pandangannya mengenai lanskap keuangan digital di Indonesia. “Data menunjukkan sekitar 81% masyarakat Indonesia belum memiliki akses ke layanan keuangan formal secara penuh. Artinya, inklusi keuangan masih sangat rendah terutama di daerah. Data dari OJK menunjukkan tingkat inklusi masyarakat di perdesaan masih berada di bawah angka perkotaan. Dilandasi pemahaman yang mendalam akan perilaku dan kebutuhan masyarakat daerah, muncul kebutuhan untuk inovasi terkait penyediaan layanan keuangan di daerah, termasuk dari Amartha. Transformasi yang dilakukan oleh Amartha ini bisa mendorong inklusi keuangan di daerah, terutama di akar rumput, sehingga pertumbuhan ekonomi di daerah bisa didorong secara signifikan.”“Hadirnya Amartha Financial ini merupakan upaya dan komitmen untuk memajukan segmen akar rumput secara inklusif dan berkelanjutan,” pungkas Taufan. “Ke depan, kami berharap teknologi Amartha Financial semakin membuka peluang bagi jutaan masyarakat desa untuk mengakses ekonomi digital modern dan terhubung dengan investor nasional maupun global, sehingga mereka dapat merealisasikan potensi, bertransformasi, dan berkontribusi lebih terhadap kemajuan bersama.”

Amartha Financial Resmi Lahir, Hadirkan Layanan Keuangan Digital di 50.000 Desa 

large_cover field visit - kompasiana.jpeg

medium_cover field visit - kompasiana.jpeg

small_cover field visit - kompasiana.jpeg

thumbnail_cover field visit - kompasiana.jpeg

cover field visit - kompasiana.jpeg

Di tanggal 18 Juli 2025, di tengah udara sejuk Lembang yang diselimuti aroma khas pegunungan, sebanyak 20 penulis dari berbagai latar belakang profesi yang tergabung di Kompasiana berkumpul dalam sebuah perjalanan istimewa bertajuk&nbsp;“Menapak Jejak Perempuan Tangguh Mitra Amartha”.Tidak sekadar berkunjung, tetapi menyelami kisah-kisah inspiratif para pengusaha UMKM perempuan yang mengembangkan usaha mereka melalui pendanaan berdampak dari Amartha.Acara ini menjadi ruang kolaborasi yang menghubungkan dunia literasi dengan kekuatan nyata para perempuan wirausaha di perdesaan. Para penulis Kompasiana diajak menelusuri proses kerja, melihat langsung semangat para mitra Amartha dalam membangun bisnisnya serta memahami bagaimana modal usaha yang tepat sasaran dapat mengubah hidup seseorang.Mitra pertama yang dikunjungi adalah Ibu Lina Herlianti, yakni salah satu mitra Amartha yang memiliki usaha minuman lemon.<h2 style="text-align:justify;">Rasa Segar dari Usaha Sari Lemon Ibu Lina Herlianti</h2><img src="/uploads/img_3_1eb61f1052.jpeg" alt="img 3.jpeg" srcset="/uploads/thumbnail_img_3_1eb61f1052.jpeg 245w,/uploads/small_img_3_1eb61f1052.jpeg 500w,/uploads/medium_img_3_1eb61f1052.jpeg 750w,/uploads/large_img_3_1eb61f1052.jpeg 1000w," sizes="100vw">Tempat usaha minuman sari lemon milik Ibu Lina Herlianti beroperasi berada di Kampung Pojok Girang di Desa Cikahuripan. Sejak tahun 2016, ia memproduksi minuman kesehatan ini secara mandiri. Setelah menjadi mitra Amartha di 2024, kapasitas produksinya meningkat pesat hingga mencapai 3.000 botol per bulan dengan omzet hingga 15 juta rupiah.Produk sari lemonnya kini dipasarkan ke Bandung, Indramayu, Cirebon, hingga Jakarta dan Bekasi. Tak hanya melayani pelanggan langsung, ia juga memasok ke para reseller yang setia menjadi mitra penjualannya.<blockquote>“Permintaan meningkat, dan saya bisa memenuhi karena peralatan produksi lebih memadai. Saya juga bisa mempekerjakan lebih banyak orang,” kata Ibu Lina dengan senyum bangga.</blockquote>Di tempat ini, para penulis bisa dengan bebas memberikan pertanyaan seputar bisnis ibu Lina, sekaligus mencoba langsung membuat es lemon segar yang juga bisa langsung dikonsumsi saat itu juga.Setelah mencicipi lemon madu,serta es lemon segar yang dibuat oleh ibu Lina, perjalanan berlanjut menuju ke mitra Amartha kedua yakni pengrajin tas dan dompet rajut.<h2 style="text-align:justify;">Singgah ke Bengkel Kreatif Ibu Sherly Novita Pengrajin Tas Rajut</h2><img src="/uploads/img_2_d2b44026ec.jpeg" alt="img 2.jpeg" srcset="/uploads/thumbnail_img_2_d2b44026ec.jpeg 245w,/uploads/small_img_2_d2b44026ec.jpeg 500w,/uploads/medium_img_2_d2b44026ec.jpeg 750w,/uploads/large_img_2_d2b44026ec.jpeg 1000w," sizes="100vw">Setelah 20 menit perjalanan ke&nbsp;Kampung Babakan Cikole, sampailah kita di tempat Ibu Sherly Novita dalam memproduksi usaha tas dan dompet rajut yang telah ia tekuni sejak 2010. Sesampainya disana ibu Sherly menyambut hangat para penulis yang dilanjutkan dengan berbagi pengalaman berbisnisnya.Bergabung bersama Amartha pada 2024, Ibu Sherly menggunakan modal yang diperoleh untuk membeli bahan baku berkualitas dan alat rajut yang lebih mumpuni. Dengan bantuan dua keluarganya yang juga ia berdayakan sebagai karyawan, ia kini mampu memproduksi hingga 250 souvenir rajut per bulan mulai dari tas, pouch, hingga aksesori. Produk-produknya telah merambah pasar sekitar Ciater dan tempat wisata populer seperti The Castello.<blockquote>“Dulu produksi saya terbatas, sekarang bisa lebih banyak dan kualitasnya juga meningkat,” ungkap Ibu Sherly sambil menunjukkan deretan tas rajut warna-warni hasil karyanya.</blockquote>Memiliki kendala di pembelian bahan baku serta&nbsp; pendistribusian, Ibu Sherly menuturkan jika permodalan dari Amartha sangat membantu produksinya jadi lebih cepat karena bisa menyetok bahan baku untuk segera dipasarkan. Ibu berharap bisa merambah ke pasar online dan lebih banyak ikut dalam acara bazaar agar produk buatannya lebih banyak dikenal orang dan tentunya bisa lebih banyak membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain.<h2 style="text-align:justify;">Lebih dari Sekadar Modal Usaha</h2><figure class="image"><img src="/uploads/img_1_0b2f830c44.jpeg" alt="img 1.jpeg" srcset="/uploads/thumbnail_img_1_0b2f830c44.jpeg 245w,/uploads/small_img_1_0b2f830c44.jpeg 500w,/uploads/medium_img_1_0b2f830c44.jpeg 750w,/uploads/large_img_1_0b2f830c44.jpeg 1000w," sizes="100vw"></figure>Kedua kisah ini menjadi bukti nyata bahwa investasi yang aman dan tepat sasaran dapat membawa perubahan signifikan. Dengan investasi di Amartha, masyarakat luas bisa ikut berkontribusi mendukung UMKM seperti Ibu Sherly dan Ibu Lina dalam mewujudkan kemandirian finansial, membuka lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.Komitmen Amartha terhadap keberlanjutan diwujudkan melalui tiga pilar utama:<ul><li>Amartha Madani – mendukung ketahanan sosial komunitas. &nbsp;</li><li>Amartha Bestari – mendorong peningkatan literasi dan pendidikan. &nbsp;</li><li>Amartha Lestari – berfokus pada keberlanjutan lingkungan. &nbsp;</li></ul>Ketiga pilar ini saling menopang, memastikan bahwa setiap rupiah yang diinvestasikan membawa manfaat berlipat: bukan hanya bagi pelaku usaha, tetapi juga bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.<h3 style="text-align:justify;">Ayo Dukung UMKM Lokal Berkembang</h3>Suasana field visit ini tidak hanya meninggalkan kesan mendalam pada para penulis Kompasiana, tetapi juga menumbuhkan semangat untuk terus menceritakan kisah-kisah positif dari desa. Di balik setiap produk rajut dan setiap botol sari lemon, ada kerja keras, mimpi, dan tekad untuk maju.Dengan mendukung pendanaan berdampak, kita tidak hanya membantu satu usaha, tetapi turut membangun rantai manfaat yang lebih luas dari keluarga, komunitas, hingga perekonomian bangsa. Mari terus berinvestasi yang aman dan ikut menapak jejak perempuan tangguh di seluruh pelosok negeri.

Menapak Jejak Perempuan Tangguh Mitra Amartha Bersama Kompasiana

large_Press Conference Amartha 10X Run (1).jpeg

medium_Press Conference Amartha 10X Run (1).jpeg

small_Press Conference Amartha 10X Run (1).jpeg

thumbnail_Press Conference Amartha 10X Run (1).jpeg

Press Conference Amartha 10X Run (1).jpeg

Jakarta, 12 Agustus 2025 - Amartha kembali menggelar&nbsp;<a href="https://amartha10xrun.com/">Amartha 10X Run</a> dengan ambisi yang lebih besar pada 28 September 2025 mendatang di Plaza Barat Gelora Bung Karno, Jakarta. Amartha 10X Run mengusung tema&nbsp;Beat Your Best, yang bertujuan mengajak setiap individu untuk menantang diri melampaui batas pribadi untuk menjadi versi terbaik diri sendiri. Tema ini terinspirasi dari semangat para pengusaha UMKM binaan Amartha yang tersebar di 50.000 desa yang terus berjuang menjadi versi terbaik untuk dirinya, keluarga, dan lingkungan sekitar.Sheldon Chuan, SVP Marketing &amp; Growth Amartha menyampaikan, “Amartha 10X Run adalah perayaan tekad dan keberanian untuk melampaui batas, sama seperti yang dilakukan mitra usaha binaan Amartha setiap hari. Dengan semangat&nbsp;Beat Your Best, kami ingin menginspirasi peserta untuk menikmati proses berlari sekaligus menemukan potensi terbaik dalam dirinya”.Amartha 10X Run memperbesar jangkauan target dibanding tahun lalu yang hanya 3.000 menjadi 5.200 peserta. Jumlah kategori pun bertambah menjadi tiga kategori, yaitu Kids Dash (100M, 200M, dan 400M), 10K, dan Half Marathon.&nbsp;Ia pun mengungkapkan latar belakang adanya diversifikasi kategori perlombaan pada Amartha 10X Run tahun ini. “Diversifikasi kategori perlombaan merefleksikan transformasi Amartha yang memperkuat komitmen kami dalam memberdayakan pengusaha UMKM di Indonesia. Layanan Amartha semakin berkembang dengan ragam inovasi keuangan digital yang memudahkan UMKM akar rumput dalam mengembangkan usahanya. Layanan ini mencakup layanan pendanaan produktif, pembiayaan modal kerja bagi UMKM, fitur pembayaran, penyaluran zakat, dan fitur lain yang semuanya tersedia di aplikasi AmarthaFin. Bahkan ada fitur pendanaan UMKM dengan imbal hasil menarik bagi investor yang ingin mendukung UMKM ultra mikro.” lanjut Sheldon.Dalam pelaksanaannya, Amartha menggandeng Indonesia Muda Road Runner (IMRR) selaku penyelenggara kegiatan lari. IMRR berkomitmen memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh peserta lari, baik pelari pemula dan pelari berpengalaman.Satrio Guardian, Director Indonesia Muda Road Runner (IMRR) menjelaskan, “IMRR kembali terpilih menjadi mitra eksekutor di kegiatan Amartha 10X Run 2025. Kami berupaya memberikan pengalaman berlari terbaik bagi peserta agar dapat berlari dengan aman dan nyaman serta fokus Beat Your Best mencapai target mereka.”Peserta Amartha 10X Run akan mendapatkan pengalaman unik yang diwarnai perjalanan Amartha mendukung jutaan UMKM perempuan di daerah selama 15 tahun pelayanan. Setiap pelari akan mendapatkan dukungan moral dari para ibu di beberapa titik&nbsp;cheering point, menuangkan semangat dan kegigihan mitra perempuan Amartha di daerah dalam menghidupkan keluarga masing-masing.Setelah selesai berlari, peserta dapat memanjakan diri di&nbsp;Race Village yang berkonsep pasar dan perdesaan. Amartha juga menyuguhkan ratusan ikan cupang yang dapat dibawa pulang oleh pelari, ini merupakan simbol ketangguhan dan keindahan yang tumbuh dari akar rumput.“Melalui&nbsp;Race Village, Cheering Point Ibu-Ibu, hingga simbol ikan cupang, kami ingin menunjukkan bahwa Amartha 10X Run bukan hanya ajang olahraga, tapi juga ruang untuk merayakan komunitas dan semangat pemberdayaan. Setiap elemen dihadirkan dengan tujuan memperkuat koneksi antara peserta, masyarakat, dan misi kami untuk membangun Indonesia yang lebih inklusif,” tambah&nbsp;Sheldon Chuan.Amartha 10X Run didukung oleh Reebok sebagai&nbsp;Official Jersey Partner, Chubb Life Indonesia sebagai&nbsp;Official Life Insurance Partner, Halo Fresh sebagai Fresh Fruit Provided, dan Le Minerale sebagai&nbsp;Official Mineral Water. Selain itu, ada juga Muscle First, Deorex, Fitbar, Entrasol, Alfagift, Kopi Kalyan, Aryaduta Hotel, Urban Forest, dan lainnya.Amartha 10X Run masih membuka kesempatan bagi para peserta untuk berpartisipasi. Peserta dapat melakukan pendaftaran pada laman&nbsp;<a href="https://amartha10xrun.com/">https://amartha10xrun.com/</a>. &nbsp;

Amartha 10X Run 2025 Ajak Masyarakat Beat Your Best  Lampaui Batas Diri Dengan Lari Half Marathon

large_ISRA Awards 2025.jpeg

medium_ISRA Awards 2025.jpeg

small_ISRA Awards 2025.jpeg

thumbnail_ISRA Awards 2025.jpeg

ISRA Awards 2025.jpeg

Yogyakarta, 15 Juli 2025 - Amartha, perusahaan teknologi finansial yang fokus pada pemberdayaan UMKM perempuan di perdesaan, meraih penghargaan medali emas dalam ajang Indonesia Social Responsibility Award (ISRA) 2025 untuk kategori Economic Empowerment. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Amartha dalam menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) bertajuk&nbsp;“Dari Akar Rumput, Untuk Masa Depan,” yang mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat untuk mewujudkan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.&nbsp;Program ini ditujukan untuk pelaku UMKM di wilayah pedesaan yang kurang terlayani, seperti pengusaha di luar Pulau Jawa. Dalam menjawab tantangan tersebut, Amartha membangun model bisnis yang mengintegrasikan keberlanjutan dan inklusifitas dengan menilai risiko dan kelayakan kredit dengan sistem berbasis AI, menghubungkan lembaga keuangan dan ritel dengan pelaku UMKM, serta mempekerjakan lebih dari 9.000 talenta muda di lebih dari 50.000 desa di wilayah operasional Amartha.Katrina Inandia, Head of Impact &amp; Sustainability Amartha, menyampaikan bahwa model bisnis dan program TJSL Amartha dibangun atas dasar kesadaran bahwa ketimpangan sosial dan ekonomi tidak dapat diselesaikan hanya dengan pendekatan komersial.“Amartha menilai dampak ekonomi, lingkungan, sosial, dan tata kelola sebagai bagian dari strategi mitigasi risiko dan keberlanjutan bisnis. Karena itu, kami mengintegrasikan prinsip ESG untuk memastikan setiap penyaluran modal berdampak langsung pada masyarakat akar rumput. Program Dari Akar Rumput untuk Masa Depan dirancang untuk menjawab kebutuhan komunitas lokal, mulai dari akses permodalan hingga literasi keuangan.”&nbsp;Selain model bisnis di atas, Amartha juga merancang program yang berorientasi pada keberlanjutan dengan tiga pilar utama: Amartha Lestari, Amartha Madani, dan Amartha Bestari. Amartha Lestari bertujuan melindungi lingkungan sambil mendorong pertumbuhan ekonomi. Amartha Madani bertujuan memberikan dampak positif pada kehidupan seluruh pelanggan, karyawan, dan komunitas dalam lingkup Amartha. Sementara Amartha Bestari bertujuan membangun platform yang kredibel melalui pendekatan tata kelola yang akuntabel.Melalui langkah-langkah di atas, Amartha telah berhasil memberdayakan lebih dari 3,3 juta perempuan mitra usaha dengan total penyaluran modal kerja mencapai lebih dari 35 triliun rupiah.&nbsp;Selain itu, menurut hasil survei kesejahteraan mitra, program ini mencatatkan 77% mitra mengalami peningkatan pendapatan, 75% mitra mendapatkan keterampilan baru, dan 72% mitra dapat mengoperasikan telepon pintar dengan lebih efisien setelah mendapatkan program pelatihan dan inisiatif digitalisasi yang dilakukan oleh Tim Business Partner.Bentuk peningkatan kesejahteraan lainnya juga diwujudkan melalui penyediaan akses terhadap pendidikan yang layak melalui Beasiswa Amartha Cendekia untuk siswa-siswi di jenjang sekolah menengah, mahasiswi di bidang STEAM, serta mahasiswi yang tinggal di daerah terdepan Indonesia. Dijalankan sejak tahun 2022, sebanyak 480 pelajar telah mendapatkan beasiswa.&nbsp;“Penghargaan ini merupakan hasil dari sinergi Amartha dengan berbagai pihak yang memiliki kesamaan misi untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas ekonomi di akar rumput.” tutup Katrina.&nbsp; &nbsp;

Amartha Raih Emas di ISRA Awards 2025 Lewat Program  Dari Akar Rumput Untuk Masa Depan

large_amartha-dan-bank-ganesha-kerjasama-tahap-ii-salurkan-pendanaan-usaha-mikro.jpeg

medium_amartha-dan-bank-ganesha-kerjasama-tahap-ii-salurkan-pendanaan-usaha-mikro.jpeg

small_amartha-dan-bank-ganesha-kerjasama-tahap-ii-salurkan-pendanaan-usaha-mikro.jpeg

thumbnail_amartha-dan-bank-ganesha-kerjasama-tahap-ii-salurkan-pendanaan-usaha-mikro.jpeg

amartha-dan-bank-ganesha-kerjasama-tahap-ii-salurkan-pendanaan-usaha-mikro.jpeg

Mitra

Cerita Mitra

Teknologi dan Inovasi

Produk Terbaru Bisnis

Produk Terbaru Pendana

Produk Terbaru Mitra

Promo

Promo Mitra

Promo Pendana

Pendana

Keuangan

Gaya Hidup

Bisnis

Leadership & People Experience

Galeri Acara

Siaran Pers

Tentang Amartha

Home

Tips Bisnis

AmarthaLink

Jakarta, 28 Februari 2020 - PT Amartha Mikro Fintek atau Amartha perkuat kerjasama dengan PT Bank Ganesha Tbk dalam penyaluran kredit usaha mikro secara channeling tahap II. Sinergi ini ditandai dengan penandatangan kerjasama oleh Aria Widyanto, Chief Risk and Sustainability Officer Amartha dan Lisawati, Presiden Direktur Bank Ganesha yang disaksikan oleh perwakilan dari World Bank Washington DC di Jakarta Pusat pada Jumat (28/02).



<figure class="wp-block-image size-large td-caption-align-https://blog.amartha.com/wp-content/uploads/2020/02/DSC06630.jpg"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/DSC_06630_1024x576_7e45ee57cc.jpg" alt="" class="wp-image-6744"/><figcaption>Aria Widyanto menandatangani kerjasama dengan PT.Bank Ganesha tbk - (Kiri ke Kanan) Salman Alibhai - Senior Operations Officer at The World Bank, Fajar Pane - Social Development Analyst at The World Bank, Clarita Kusharto - M&amp;E specialist at The World Bank, Sri Indrastuti Hadiputranto - owner of HHP, Aria Widyanto - CRSO Amartha, Lisawati - presiden direktur Bank Ganesha, Setiawan Kumala - direktur bisnis Bank ganesha, Sugiarto Surjadi - direktur kepatuhan Bank ganesha, Sudarto - wakil presiden komisaris independen Bank ganesha.</figcaption></figure>



Kerjasama channeling tahap II antara Amartha dan Bank Ganesha akan menyalurkan pendanaan usaha sebesar Rp 500 miliar kepada mitra Amartha yang merupakan perempuan pengusaha mikro di pedesaan. Kerjasama ini, telah terjalin sejak 2018, pada channeling tahap I telah menyalurkan pendanaan sebesar Rp 200 miliar. 



Dengan penyaluran kredit ini maka Amartha dan Bank Ganesha turut berpartisipasi dalam mendukung ekonomi Indonesia melalui perkembangan sektor usaha di Indonesia dan menciptakan dampak sosial yang positif khususnya terhadap perempuan pengusaha mikro di pedesaan.

Amartha dan Bank Ganesha Kerjasama Tahap II, Salurkan Pendanaan Usaha Mikro

Banyak Promo Menarik! Isi Pulsa Axis di AmarthaFin

Dobel Untung! Ayo Agen Saatnya Coba Investasi di AmarthaFin

Menguntungkan! Rahasia Sukses Jalankan Usaha Konter Pulsa

Cara Cerdas Mulai Investasi Mudah dan Berdampak Sosial Melalui Amartha Prosper

Cara Jual Token Listrik Lewat HP, Praktis dan Pasti Untung!

large_ketahui-3-tips-ini-agar-kamu-naik-gaji.jpeg

medium_ketahui-3-tips-ini-agar-kamu-naik-gaji.jpeg

small_ketahui-3-tips-ini-agar-kamu-naik-gaji.jpeg

thumbnail_ketahui-3-tips-ini-agar-kamu-naik-gaji.jpeg

ketahui-3-tips-ini-agar-kamu-naik-gaji.jpeg

Awal tahun beberapa perusahaan biasanya menilai kinerja setiap karyawan untuk menentukan bonus dan gaji yang meningkat. Kenaikan gaji adalah impian hampir semua pekerja di dunia ini. Apalagi kalau nilainya bisa meningkat dibanding tahun sebelumnya, pasti menyenangkan bukan?



Nah, agar kamu bisa naik gaji di tahun depan, kamu perlu mengetahui beberapa tips yang bisa kamu terapkan di tahun ini. Berikut tipsnya:



<ol><li>Cari tahu standar gaji posisi pekerjaan</li></ol>



Founder The Dots, Pip Jamieson mengungkapkan bahwa hal pertama yang harus dilakukan untuk menaikkan gaji adalah mencari tahu rata-rata gaji untuk pekerjaanmu. Bisa dengan mencarinya di Google atau bertanya langsung ke rekan terdekat kamu yang pekerjaannya sama denganmu. 



Jangan sampai kamu menanyakan soal gaji ini ke rekan kantor yang tidak pekerjaannya tidak sama dengan kamu ya! Bagi sebagian orang gaji termasuk hal yang pribadi. Nah dengan demikian, kamu jadi punya bayangan berapa banyak gaji yang akan kamu tawarkan ke perusahaan. 



 2. Rangkum dan tunjukkan prestasi selama bekerja



Setelah mengetahui besaran nilai yang akan kamu ajukan untuk naik gaji, maka langkah selanjutnya adalah mencatat apa saja hasil kerjamu selama ini. Buat rangkuman mengenai berapa proyek yang sukses kamu kerjakan, hingga angka pasti yang bisa menunjukkan kesuksesan pekerjaanmu. Tunjukkan juga kelebihan yang kamu miliki seperti etos kerja, loyalitas, <a href="https://amartha.com/blog/work-smart/6-keterampilan-yang-dicari-perusahaan-selama-pandemi/">belajar skill baru</a>, ide kreatif, hingga sukarela mengikuti program penting perusahaan.



 3. Bicarakan dengan atasan



Nilai dan prestasi sudah disiapkan untuk naik gaji? Kini waktunya tentukan jadwal untuk berbicara empat mata kepada atasan. Melansir ekrut.com, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat berbicara dengan atasan seperti mulai pembicaraan dengan suasana yang positif, sampaikan hal positif apa yang kamu rasakan selama bekerja di perusahaan, sebutkan apa saja yang sudah kamu lakukan untuk perusahaan, sebutkan angka spesifik saat menyampaikan ekspektasi gaji, dan jangan mengancam bos bila gaji tidak mengalami kenaikan. 



Nah itulah 3 tips agar kamu bisa naik gaji. Selain tips di atas, tips lainnya adalah dengan pindah pekerjaan. Bisa jadi di perusahaan baru bisa menawarkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan perusahaanmu saat ini. Yang terpenting, jangan sampai resign sebelum kamu mendapatkan pekerjaan baru ya! Kecuali kalau kamu sudah punya dana darurat.

Ketahui 3 Tips Ini Agar Kamu Naik Gaji

small_pentingnya-pencatatan-keuangan-bagi-pelaku-usaha-umkm.jpeg

thumbnail_pentingnya-pencatatan-keuangan-bagi-pelaku-usaha-umkm.jpeg

pentingnya-pencatatan-keuangan-bagi-pelaku-usaha-umkm.jpeg

Ibu Martha mempunyai modal usaha Rp 10 juta yang didapatkan dari hasil pinjaman. Modal tersebut digunakan untuk beli alat usaha dan bahan makanan.



Awal pembukaan, usaha Ibu Martha sangat ramai. Namun hal itu hanya sementara saja. Tiga bulan setelahnya, Ibu Martha terpaksa menutup kios yang ia sewa di pasar.&nbsp;



Apa yang salah dengan usaha Ibu Martha? Tak disangka, selama ini Ibu Martha tidak melakukan pencatatan keuangan. Ia tidak pernah mencatat berapa pendapatan dan pengeluaran, siapa yang belum dan atau sudah membayar.



Cerita ini mungkin saja akan terjadi pada kamu, apalagi jika ingin menjalankan bisnis. Nah, ada 3 hal penting untuk melakukan pencatatan keuangan bagi pelaku UMKM.



<h3>Mengetahui Perkembangan Usaha</h3>



Dengan melakukan pencatatan keuangan, kamu akan mengetahui perkembangan usaha yang sedang dijalani. Apakah kondisi keuangan kamu sedang meningkat, turun, atau dalam keadaan stabil?



<h3>Sarana Pengambilan Keputusan</h3>



Catatan keuangan dapat dijadikan sebagai sarana pengambilan keputusan dalam menjalankan bisnis. Bila bisnis yang dijalankan mengalami penurunan, maka kamu bisa mengambil keputusan lain seperti misalnya memberi promo, meningkatkan rasa, membuat varian baru, atau mengubah kemasan.



<h3>Sebagai perhitungan pajak</h3>



Sebagai pelaku UMKM dan warga negara yang baik, kamu harus wajib melapor dan membayar pajak dari bisnis yang tengah dikelola. Proses lapor dan bayar pajak dapat dihitung dari catatan keuangan yang selama ini sudah kamu tulis.&nbsp;&nbsp;



<h2>Cara Mencatat Keuangan untuk UMKM&nbsp;</h2>



Setelah mengetahui manfaat melakukan catatan keuangan, apakah kamu tertarik untuk mulai melakukan pencatatan keuangan?&nbsp;



Cara paling mudah untuk melakukan pencatatan adalah memiliki buku tersendiri atau membuatnya di komputer.&nbsp;



Kalau kamu tidak mengetahui bahasa Akuntansi, kamu bisa memulainya dengan bahasa yang kamu mengerti.&nbsp;



Berikut contoh catatan keuangan yang bisa Anda tiru. Selamat mencoba!



<h3>Catatan Keuangan Usaha Ibu Martha</h3>



<figure class="wp-block-table"><table><tbody><tr><td>Uraian</td><td>Pemasukan</td><td>Pengeluaran</td><td>Saldo</td></tr><tr><td>Saldo Awal</td><td></td><td></td><td>Rp5.000.000</td></tr><tr><td>Beli bahan-bahan</td><td>–</td><td>Rp1.000.000</td><td>Rp4.000.000</td></tr><tr><td>Penjualan tgl 1</td><td>Rp525.000</td><td>–</td><td>Rp4.525.000</td></tr><tr><td>Penjualan tgl 2</td><td>Rp620.000</td><td>–</td><td>Rp5.145.000</td></tr></tbody></table></figure>



Sebagai solusi pencatatan keuangan yang praktis dan mudah, kamu bisa menggunakan fitur Catatan Keuangan yang ada di aplikasi Amartha+.



Amartha+ adalah aplikasi yang dibuat khusus untuk mitra usaha Amartha. Di aplikasi ini, mitra usaha dapat melakukan pencatatan keuangan bisnis, menabung, dan jual beli kebutuhan usaha.



<h2>Kenapa Pakai Catatan Keuangan di Amartha+?</h2>



<h3>1. Laporan Keuangan Bisnis Aman dan Akurat</h3>



Catatan keuangan membantu Ibu agar dapat melakukan pencatatan uang yang keluar dan masuk tanpa harus khawatir buku kasbon kertasnya hilang, rusak, atau mungkin Ibu lupa catatannya.



<h3>2. Bisa Tagih Hutang Dengan Mudah dan Cepat</h3>



Di aplikasi Amartha+ ada fitur pengingat utang. Ibu tidak perlu khawatir jika pembeli tidak membayar atau terlambat membayar utang. Di aplikasi ini, Ibu bisa ingatkan pembeli&nbsp; melalui SMS atau WA.



<h3>3. Hitung Keuntungan Dengan Cepat</h3>



Catatan keuangan ini membantu Ibu untuk mengetahui pengeluaran, pemasukan dan keuntungan bisnis yang dijalankan sehingga Ibu bisa mengetahui perkembangan bisnis kedepannya.



Yuk segera catat keuangan Ibu di Amartha+, Rajin Catat di Amartha+, Usaha Makin Mulus!







<div class="wp-block-buttons">
<div class="wp-block-button"><a class="wp-block-button__link has-vivid-purple-background-color has-background" href="https://play.google.com/store/apps/details?id=com.amarthaplus.amarthabeyond" style="border-radius:50px">Download Amartha+</a></div>
</div>

Pentingnya Pencatatan Keuangan Bagi Pelaku Usaha UMKM

Amartha dan Bank Ganesha Kerjasama Tahap II, Salurkan Pendanaan Usaha Mikro

Share

Artikel Terbaru

Kategori Artikel

Artikel Sebelumnya

Artikel Selanjutnya

Pentingnya Pencatatan Keuangan Bagi Pelaku Usaha UMKM

Ketahui 3 Tips Ini Agar Kamu Naik Gaji

Artikel Terkait

Amartha Financial Resmi Lahir, Hadirkan Layanan Keuangan Digital di 50.000 Desa

Menapak Jejak Perempuan Tangguh Mitra Amartha Bersama Kompasiana

Amartha 10X Run 2025 Ajak Masyarakat Beat Your Best Lampaui Batas Diri Dengan Lari Half Marathon

Amartha Raih Emas di ISRA Awards 2025 Lewat Program Dari Akar Rumput Untuk Masa Depan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?