icon-langEN
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Apa Itu Inklusi Keuangan? Berikut Manfaat, Tujuan, dan Contoh Penerapannya
icon-lang
icon-lang

Apa Itu Inklusi Keuangan? Berikut Manfaat, Tujuan, dan Contoh Penerapannya

By Tim Blog Amartha - 17 Sep 2024 - 3 min membaca

Berbicara tentang keuangan dan bisnis memang tidak ada habis-habisnya, salah satunya adalah tentang inklusi keuangan. Namun, apakah kamu sudah tahu apa itu inklusi keuangan?

Melalui artikel kali ini, akan dijelaskan tentang pengertian dari inklusi keuangan. Selain itu, ketahui juga berbagai manfaat, tujuan, dan contoh penerapannya.

Apa Itu Inklusi Keuangan?

Inklusi keuangan secara umum adalah tersedianya akses bagi masyarakat kepada lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai kebutuhan serta kemampuan mereka guna untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Selain pengertian tentang apa itu inklusi keuangan, secara sejarahnya hal ini bisa muncul karena didasari oleh krisis ekonomi pada tahun 2008, di mana menimpa banyak orang yang berada di bagian paling bawah piramida ekonomi di Indonesia.

Sebagai sebuah hal yang terbentuk dan digalakan oleh pemerintah akibat kejadian tersebut, penyebaran inklusi keuangan di seluruh lapisan masyarakat juga perlu disertai dengan literasi finansial.

Literasi finansial yang umumnya dipersiapkan pemerintah maupun lembaga lainnya penting untuk dipelajari oleh setiap orang karena dinilai mampu mendukung peningkatan pertumbuhan ekonomi, mengurangi ketimpangan, menyejahterakan masyarakat, serta mencegah kemiskinan.

Manfaat Inklusi Keuangan

Membicarakan tentang apa itu inklusi keuangan, sebenarnya berkaitan erat dengan keuangan perbankan secara keseluruhan. Mulai dari akses masyarakat ke lembaga penyimpanan, penjaminan, hingga pengkreditan baik secara daring maupun luring. 

Berdasarkan hal tersebut, ada berbagai manfaat inklusi keuangan yang sangat penting untuk kamu ketahui.

1. Meningkatkan Stabilitas dalam Keuangan Negara

Ketika masyarakat diajak aware tentang apa itu inklusi keuangan beserta dengan literasinya, mereka akan berani dan yakin untuk mengambil salah satu dari pilihan produk atau layanan inklusi yang ada.

Dengan begini, perputaran uang akan berjalan dengan baik di negara tersebut sehingga stabilitas sistem keuangannya akan meningkat dengan baik dan aman.

Sebagai catatan, pastikan juga kualitas layanan atau produksi inklusi yang ada juga berkualitas dan transparan supaya setiap orang yang mempercayakan keuangannya tidak ragu untuk mengambilnya. 

2. Memberikan Pemerataan Ekonomi

Dikarenakan penyebaran literasi tentang apa itu inklusi keuangan beserta dengan penawarannya meluas ke seluruh masyarakat, maka tidak hanya orang kaya yang bisa mengatur dan mengelola keuangannya melalui hal tersebut.

Dengan demikian, pemerataan ekonomi bisa mulai berjalan. Masyarakat akan memanfaatkan produk keuangan yang ditawarkan untuk membantu mereka keluar dari masalah ekonomi yang mereka alami.

3. Mengedukasi Masyarakat tentang Keuangan

Sebagai salah satu program keuangan bagi masyarakat, inklusi keuangan bisa menjadi edukasi yang berguna untuk masyarakat dalam menjalani kehidupan finansialnya.

Contoh sederhananya, masyarakat yang sudah tahu apa itu inklusi keuangan akan mulai memahami bagaimana menggunakan uang secukupnya untuk memenuhi kebutuhan, hiburan, dan lain-lain dengan baik.  

Perlu diketahui juga bahwa sejak tahun 2016, setiap bulan Oktober diperingati sebagai bulan inklusi keuangan. Hal ini menjadi langkah dari pihak Otoritas Jasa Keuangan untuk terus meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.

4. Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi

Bukan hanya meningkatkan stabilitas perekonomian, inklusi keuangan yang berproses dengan baik akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi pada suatu negara.

Ini dikarenakan layanan yang sering dikenal dengan apa itu inklusi keuangan, dinilai mampu membuat kebutuhan masyarakat terpenuhi sehingga kehidupan mereka bisa menjadi lebih sejahtera.

5. Mengurangi Keberadaan Shadow Banking

Shadow banking atau irresponsible finance adalah sebuah hal yang berbahaya bagi masyarakat dan juga sebuah negara. Salah satu contohnya adalah investasi bodong maupun penipuan dengan mengatasnamakan meminjam uang

Namun, tindakan ini akan berkurang keberadaannya karena masyarakat sudah lebih percaya dengan apa itu inklusi keuangan secara keseluruhan, baik lembaga, produk, hingga layanannya. 

Tujuan Inklusi Keuangan

Sebagai sebuah layanan yang berguna bagi masyarakat, terdapat tujuan tertentu yang belum banyak diketahui oleh masyarakat. Adapun tujuan dari inklusi yang sebaiknya kamu pahami dengan baik adalah sebagai berikut.

1. Mempermudah Akses Layanan Keuangan ke Masyarakat

Dengan adanya inklusi keuangan, setiap orang bisa dengan mudah mengakses berbagai hal tentang pengaturan keuangan atau finansial miliknya.

Dengan demikian, setiap masyarakat tingkat menengah ke bawah juga bisa memiliki layanan keuangan untuk menabung, atau melakukan investasi terhadap hal lainnya.

2. Literasi dan Pendidikan Keuangan 

Dengan literasi dan pendidikan keuangan yang telah dipelajari setelah mengetahui apa itu inklusi keuangan, kamu akan memiliki tujuan untuk menggunakan dan menabung uang milikmu dengan bebas. 

Hal ini penting guna mencegah pengeluaran yang tidak perlu. Sebab, kamu sudah menyadari betapa pentingnya inklusi keuangan dalam kehidupan finansialmu.

3. Meningkatkan Keinginan Menabung pada Masyarakat

Dengan menggalakan secara luas perihal inklusi keuangan beserta macam-macam layanannya, salah satunya menabung, masyarakat lama-kelamaan akan tertarik. Mereka bahkan bisa percaya penuh bahwa layanan inklusi yang ditawarkan adalah layanan yang bagus dan punya tingkat kepercayaan tinggi dari pihak luar.

Dengan begitu, mereka akan semakin gemar menabung dan perputaran uang di Indonesia pun akan semakin berproses ke arah yang positif.

4. Meningkatkan Keamanan Finansial Masyarakat

Sebelum mengetahui apa itu inklusi keuangan, masyarakat bahkan belum mengetahui secara pasti bagaimana mengelola finansial yang mereka miliki secara aman.

Namun semenjak inklusi keuangan sudah digalakan di mana saja, beserta dengan edukasinya, maka masyarakat sudah menjadi lebih paham resiko finansial yang bisa saja terjadi dengan mereka sehingga akhirnya dapat mengambil langkah yang lebih tepat dalam pengelolaan keuangan mereka.

Contoh Penerapan Inklusi Keuangan

Usai mengetahui tentang apa itu inklusi keuangan beserta dengan beberapa manfaat dan tujuannya, mengetahui contoh penerapannya juga merupakan hal yang penting untuk diketahui. Mari simak seluruh penjelasan terkait hal tersebut pada pembahasan berikut ini.

Memberikan Edukasi Ekonomi 

Dalam menerapkan inklusi keuangan, pihak atau pemerintah yang menerapkan hal itu perlu memberikan edukasi secara tepat dan jelas.

Edukasi itu dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satu yang paling sering adalah dengan melaksanakan seminar terkait penjelasan tersebut. Tentunya, setiap daerah bisa jadi memerlukan strategi edukasi yang berbeda, dapat disesuaikan dengan karakter masyarakat sekitarnya.

Meningkatkan Perlindungan Konsumen

Dalam menerapkan apa itu inklusi keuangan, pihak yang berwenang pada hal ini wajib meningkatkan perlindungan konsumen guna membuat masyarakat yakin untuk menggunakan layanan-layanan yang ada di dalamnya.

Perlindungan konsumen ini secara umum mengarah pada kualitas produk atau layanan yang ditawarkan beserta dengan keamanan data masyarakat yang menggunakan layanan-layanan tersebut.

Memanfaatkan Teknologi dalam Inklusi Keuangan

Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, pihak yang berwenang, misalnya pemerintah maupun pihak lain, bisa mengajak masyarakat untuk memanfaatkan teknologi inklusi keuangan yang sedang berkembang. Contohnya yakni pada penciptaan QRIS yang kini semakin populer. 

Itulah berbagai manfaat, tujuan, dan contoh penerapan dari apa itu inklusi keuangan yang mungkin bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bulan Inklusi Keuangan 2024

Dalam rangka meningkatkan inklusi keuangan yang signifikan dan berkelanjutan, OJK bersama Kementerian/Lembaga, Industri Jasa Keuangan, dan stakeholders terkait secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, melangsungkan Bulan Inklusi Keuangan selama bulan Oktober. Perayaan Bulan Inklusi Keuangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya inklusi keuangan dalam pembangunan sosial dan ekonomi dengan cara dilaksanakannya berbagai program seperti kampanye dan sosialisasi terkait inklusi keuangan. Inklusi keuangan juga mengacu pada upaya untuk memastikan bahwa semua individu dan rumah tangga memiliki akses yang setara terhadap produk dan layanan keuangan yang bermanfaat. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah menargetkan tingkat inklusi keuangan di Indonesia mencapai 90% pada 2024. Dengan ini, berbagai stakeholder berupaya untuk melakukan pemanfaatan teknologi digital hingga mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha, efisiensi operasional hingga membuka akses pasar yang lebih luas. Melalui momen Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024. Amartha selalu terdepan untuk meningkatkan digitalisasi UMKM, sehingga UMKM bisa naik kelas, mendapatkan akses permodalan untuk membangun bisnisnya serta memberikan pelatihan dan pendampingan. Dikarenakan digitalisasi memainkan peran kunci dalam pemberdayaan dan membangun keberlanjutan UMKM. 

Berbagai kegiatan ini diharapkan akan semakin memperkuat komitmen dan dukungan tak hanya dari Amartha namun juga dari seluruh stakeholders untuk meningkatkan inklusi keuangan dengan memantapkan kepercayaan konsumen terhadap produk dan layanan jasa keuangan, serta membuka akses keuangan untuk sektor perbankan, pasar modal, lembaga pembiayaan, dana pensiun dan juga financial technology.

Mendukung bulan inklusi keuangan yang diselenggarakan di bulan Oktober ini, Amartha juga memiliki program digitalisasi kepada pelaku UMKM yang juga merupakan mitra kami. Kamu sebagai lender juga bisa lho sekaligus ikut serta dalam program ini untuk meningkatkan inklusi keuangan Indonesia dengan mendanai UMKM di Amartha.

Yuk bersama-sama lakukan pendanaan berdampak sekarang, dan dapatkan imbal hasilnya sebesar 15% flat per tahun setiap tahunnya. Bersama Amartha, kamu bisa turut menyambut bulan Oktober sebagai bulan inklusi keuangan!

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS

Artikel Terkait

apa itu inklusi keuangan

Apa Itu Inklusi Keuangan? Berikut Manfaat, Tujuan, dan Contoh Penerapannya

Keuangan

Ini Cara Amartha Wujudkan Inklusi Keuangan

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png