large_invoice-bill-paid-payment-financial-account-concept.jpg

medium_invoice-bill-paid-payment-financial-account-concept.jpg

small_invoice-bill-paid-payment-financial-account-concept.jpg

thumbnail_invoice-bill-paid-payment-financial-account-concept.jpg

contoh invoice tagihan

Contoh Invoice Tagihan dan Cara Membuatnya dengan Mudah

large_Reimburse

medium_Reimburse

small_Reimburse

thumbnail_Reimburse

Reimburse

Reimburse Adalah Mekanisme Penggantian Biaya: Begini Cara Mengajukannya!

large_invoice adalah

medium_invoice adalah

small_invoice adalah

thumbnail_invoice adalah

invoice adalah

Invoice Adalah Dokumen Penting Bisnis: Ini Pengertian, Jenis, dan Fungsinya 

large_Cara Memulai Bisnis Online

medium_Cara Memulai Bisnis Online

small_Cara Memulai Bisnis Online

thumbnail_Cara Memulai Bisnis Online

Cara Memulai Bisnis Online

Bagaimana Cara Memulai Bisnis Online Tanpa Modal Besar?

large_Buka Usaha Sendiri

medium_Buka Usaha Sendiri

small_Buka Usaha Sendiri

thumbnail_Buka Usaha Sendiri

Buka Usaha Sendiri

Mau Mandiri Buka Usaha Sendiri? Baca Ini Dulu!

large_Toko kelontong kecil kecilan

medium_Toko kelontong kecil kecilan

small_Toko kelontong kecil kecilan

thumbnail_Toko kelontong kecil kecilan

Toko kelontong kecil kecilan

Tips Buka Toko Kelontong Kecil-kecilan di Rumah

large_representation-user-experience-interface-design-smartphone (1).jpg

medium_representation-user-experience-interface-design-smartphone (1).jpg

small_representation-user-experience-interface-design-smartphone (1).jpg

thumbnail_representation-user-experience-interface-design-smartphone (1).jpg

bisnis ppob

Bisnis PPOB: Cara Mudah Raup Cuan dari Layanan Pembayaran

large_Cara Mengembangkan Usaha

medium_Cara Mengembangkan Usaha

small_Cara Mengembangkan Usaha

thumbnail_Cara Mengembangkan Usaha

Cara Mengembangkan Usaha

8 Cara Mengembangkan Usaha yang Efektif dan Cepat

medium_Konsep pemasaran

small_Konsep pemasaran

thumbnail_Konsep pemasaran

Konsep pemasaran

Kenali Berbagai Konsep Pemasaran untuk Optimalkan Bisnismu

large_pengertian pemasaran

medium_pengertian pemasaran

small_pengertian pemasaran

thumbnail_pengertian pemasaran

pengertian pemasaran

Pahami Pengertian Pemasaran, Fungsi, Jenis, dan Tujuannya

large_agen adalah

medium_agen adalah

small_agen adalah

thumbnail_agen adalah

agen adalah

Agen Adalah: Definisi, Ciri, Jenis, dan Keunggulan

large_belajar bisnis pemula

medium_belajar bisnis pemula

small_belajar bisnis pemula

thumbnail_belajar bisnis pemula

belajar bisnis pemula

Bingung Memulai Bisnis? Berikut Cara Belajar Bisnis Pemula

large_Fixed cost adalah

medium_Fixed cost adalah

small_Fixed cost adalah

thumbnail_Fixed cost adalah

Fixed cost adalah

Fixed Cost Adalah: Pahami Pengertian, Jenis, dan Cara Menghitungnya

large_bisnis idul adha

medium_bisnis idul adha

small_bisnis idul adha

thumbnail_bisnis idul adha

bisnis idul adha

7 Peluang Ide Bisnis Idul Adha Paling Menguntungkan

large_pexels-rdne-8540219 (1) (1).jpg

medium_pexels-rdne-8540219 (1) (1).jpg

small_pexels-rdne-8540219 (1) (1).jpg

thumbnail_pexels-rdne-8540219 (1) (1).jpg

cara menghitung HPP

Begini Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP) dengan Mudah!

large_rasio profitabilitas adalah

medium_rasio profitabilitas adalah

small_rasio profitabilitas adalah

thumbnail_rasio profitabilitas adalah

rasio profitabilitas adalah

Rasio Profitabilitas Adalah: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya

large_person-office-analyzing-checking-finance-graphs (1) (1).jpg

medium_person-office-analyzing-checking-finance-graphs (1) (1).jpg

small_person-office-analyzing-checking-finance-graphs (1) (1).jpg

thumbnail_person-office-analyzing-checking-finance-graphs (1) (1).jpg

Rumus Modal Awal

Begini Rumus Modal Awal Bisnis dan Cara Menghitungnya!

medium_omnichannel marketplace

small_omnichannel marketplace

thumbnail_omnichannel marketplace

omnichannel marketplace

Di era serba digital ini, para pelaku usaha perlu mempertimbangkan untuk menerapkan&nbsp;omnichannel marketplace untuk menaikkan penjualan. Lantas, apa sebenarnya&nbsp;&nbsp;omnichannel&nbsp;ini? Apa saja manfaatnya dalam bisnis? Mari simak ulasannya.&nbsp;<h2 style="text-align:justify;">Pengertian Omnichannel Marketplace</h2>Omnichannel&nbsp;adalah strategi yang mengintegrasikan berbagai saluran pemasaran untuk memudahkan dalam berinteraksi dengan konsumen agar dapat memberikan pengalaman yang konsisten terhadap merek.&nbsp;Tujuan dari penerapan strategi&nbsp;omnichannel marketplace adalah menciptakan pengalaman konsumen yang lancar dan nyaman dengan menawarkan banyak peluang berbelanja demi mencapai kepuasan.&nbsp;Dalam strategi tersebut, faktanya, konsumen akan lebih senang membelanjakan uangnya hingga 15% - 30% lebih ke perusahaan/brand yang memiliki lebih banyak saluran pembelian seperti aplikasi, web, toko&nbsp;online, media sosial atau bahkan&nbsp;marketplace&nbsp;daripada toko yang hanya memiliki saluran tunggal.&nbsp;Hal ini terbukti dari riset yang sudah dilakukan oleh Sterling Brands, Google, dan Ipsos MediaCT yang mana menunjukkan jika 75% pelanggan akan lebih cenderung untuk mengunjungi toko setelah menemukan reviewnya di website atau saluran lainnya.&nbsp;Dalam penggunaan&nbsp; omnichannel, kamu harus bisa memastikan konsumen memperoleh pengalaman yang konsisten dan positif di semua saluran, dengan cara:- Memastikan nada maupun visi dari&nbsp;brand tetap konsisten dan teridentifikasi dengan baik.&nbsp;- Memastikan pesan dipersonalisasi sesuai minat konsumen.&nbsp;- Memastikan konten yang disampaikan berdasarkan interaksi masa lalu pelanggan dan perjalanan pembelian hingga saat ini.&nbsp;<h2 style="text-align:justify;">Manfaat dan Keuntungan Omnichannel Marketplace dalam Berbisnis</h2>Menerapkan&nbsp;omnichannel marketplace tidaklah sederhana, akan tetapi dapat memberikan keuntungan berlipat bila dilakukan dengan tepat dan benar. Pasalnya, saat ini, konsumen dibombardir dengan berbagai merek yang membuat mereka harus lebih selektif dalam memilih&nbsp;brand&nbsp;dan produk yang cocok.&nbsp;Oleh karena itu, dengan menciptakan keterlibatan antara pengguna omnichannel dengan&nbsp;brand&nbsp;kamu, dapat memberikan manfaat:&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">1. Meningkatkan Pengalaman Pelanggan&nbsp;</h3>Dengan menerapkan&nbsp;omnichannel, kamu bisa meningkatkan pengalaman konsumen menjadi lebih baik lagi. Dengan begitu, penjualan akan meningkat dan tingkat retensinya pun menjadi lebih baik lagi.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">2. Strategi&nbsp;Branding yang Lebih Kohesif&nbsp;</h3>Menggunakan&nbsp;omnichannel&nbsp;akan membantu kamu dalam menciptakan strategi&nbsp;branding&nbsp;yang mulus di semua saluran sehingga nada dan citra merek akan lebih mudah teridentifikasi oleh konsumen. Dengan begitu, kamu pun akan memilih strategi yang tepat untuk memperoleh pelanggan yang loyal dan memastikan jika pesannya sampai ke target pasar.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">3. Fleksibilitas Dalam Penentuan Harga</h3>Pengalaman yang berkesan akan bisa mengalahkan harga untuk beberapa konsumen. Bahkan, pelanggan akan rela membayar 17% lebih mahal untuk barang dari perusahaan atau&nbsp;brand&nbsp;yang sudah dikenali dan terpercaya memberikan layanan berkualitas tinggi.&nbsp;Maka, produk yang memberikan jaminan kualitas dan layanan bermutu tidak perlu mengkhawatirkan masalah harga dan biaya yang harus dikeluarkan. Hal ini akan membuka peluang bagi pebisnis untuk menetapkan harga yang lebih fleksibel, sesuai target&nbsp;market.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">4. Meningkatkan Pendapatan Perusahaan</h3>Dengan banyaknya saluran penjualan yang dimiliki, penjualan pun dapat meningkat. Artinya, pendapatan perusahaan akan bertambah.&nbsp;Namun, itu hanya akan terjadi ketika pesan yang disampaikan melalui&nbsp;omnichannel&nbsp;sudah disesuaikan dengan target&nbsp;market.&nbsp;Dengan begitu, pelanggan loyal akan mulai terbentuk dan penjualan akan meningkat seiring waktu.&nbsp;Baca Juga: <a href="https://amartha.com/blog/work-smart/omnichannel-adalah-pengertian-jenis-dan-cara-kerja/">Omnichannel Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya</a><h3 style="text-align:justify;">5. Mengurangi Risiko Persediaan yang Stagnan</h3>Omnichannel marketplace&nbsp;akan membagikan data stok ke semua saluran. Hal ini dapat mengurangi risiko persedian yang stagnan atau tidak terjual. Biaya penyimpanan pun akan berkurang.&nbsp;Bahkan, untuk beberapa kasus, kamu bisa mengambil barang dari toko lain sehingga tidak perlu menyetok dan memenuhi gudang penyimpanan.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">6. Pengumpulan Data Menjadi Lebih Baik</h3>Dengan&nbsp;omnichannel, data pelanggan akan lebih mudah untuk dikumpulkan. Dari data tersebut, kamu bisa menganalisis untuk mengetahui minat pelanggan, persona dan demografi pelanggan, perjalanan pelanggan dalam membeli suatu produk, serta kampanye mana saja yang paling berdampak untuk konsumen.&nbsp;Data-data tersebut akan membantu kamu dalam menetapkan strategi pemasaran yang tepat dan bertarget sehingga pemasaran dapat lebih optimal dan memberikan dampak besar bagi penjualan.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">7. Muncul Banyak Peluang untuk Upsell Maupun Cross-Sell</h3>Dari data yang sudah diperoleh melalui&nbsp;omnichannel, kamu bisa dengan mudah melakukan&nbsp;upsell&nbsp;atau&nbsp;cross-sell.&nbsp;Upsell&nbsp;adalah program yang mendorong konsumen agar mau membeli produk lain yang mana nilainya lebih tinggi dari harga produk yang diinginkan konsumen. Dengan&nbsp;omnichannel, kamu bisa memberikan promo&nbsp;upsell yang digabungkan dengan diskon atau&nbsp;cashback.&nbsp;Sedangkan&nbsp;cross-sell dapat kamu terapkan dengan membuat paket&nbsp;bundle sesuai produk yang diminati target pasar. Misal memberikan promo&nbsp;buy 1 get 1.&nbsp;<h2 style="text-align:justify;">Tips Penerapan Omnichannel Marketplace dalam Berbisnis agar Penjualan Meningkat</h2>Agar kamu bisa menerapkan&nbsp;omnichannel marketplace dengan efektif dan memperoleh hasil yang diinginkan, dalam hal ini meningkatkan penjualan, maka lakukan tips ini:&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">1. Kenali Konsumen secara Dekat</h3>Luangkan waktu kamu untuk memahami dan mengenali konsumen agar dapat membangun keterlibatan dengan mereka. Kamu bisa mengetahuinya melalui data-data yang diperoleh dari saluran&nbsp;omnichannel yang dipilih.&nbsp;Dari data tersebut, lakukan analisis untuk mengetahui kebiasaan mereka dalam berbelanja dan produk yang disukai, serta promo yang paling diminati. Bila kamu memiliki toko&nbsp;offline, tanyakan pada karyawan yang berinteraksi langsung dengan pelanggan agar bisa menentukan strategi pemasaran yang tepat.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">2. Optimalkan dalam Pembuatan Konten</h3>Agar pemasaran melalui&nbsp;omnichannel&nbsp;berhasil, maka kamu perlu menyusun konten sekreatif dan semenarik mungkin. Pastikan konten tersebut sudah dipersonalisasi agar mendukung konsumen di setiap tahapan perjalanan belanja mereka, dimulai dari langkah mengidentifikasi, membandingkan produk, hingga akhirnya membuat keputusan untuk membeli.&nbsp;Buat konten beragam yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Misal, pembuatan video untuk ditampilkan di&nbsp;reels&nbsp;Instagram&nbsp;atau Tik Tok,&nbsp;studi kasus atau perbandingan produk di&nbsp;channel&nbsp;Youtube, ulasan di website dan situs pencarian, serta informasi layanan dan produk di semua platform.&nbsp;<h3 style="text-align:justify;">3. Pilih Saluran yang Ingin Digunakan</h3>Ada banyak teknologi yang dapat digunakan untuk pemasaran. Mulai dari aplikasi, website, media sosial, hingga&nbsp;marketplace. Maka, tetapkan mana saja teknologi yang paling berdampak untuk penjualan.&nbsp;Sebagai awalan, pastikan kamu memilih maksimal tiga saluran dan fokuskan pada kampanye di saluran yang paling diminati.&nbsp;Selain itu, pastikan kamu dapat mengelola konten di semua saluran pemasaran tersebut dengan konsisten agar merek lebih dikenal oleh pelanggan dan interaksi dengan mereka tetap terjaga.&nbsp;Penggunaan&nbsp;omnichannel marketplace akan memberikan keuntungan selama kamu bisa memanfaatkannya secara optimal dengan melakukan pendanaan di <a href="https://amartha.com/individu/microfinance-marketplace/">Amartha</a>.&nbsp;Amartha adalah microfinance marketplace&nbsp;yang menghubungkan borrowers dan investor secara digital. Saat ini Amartha sudah berhasil memberdayakan lebih dari 2,1 juta usaha mikro dengan dana lebih dari Rp17,3 triliun dari para pendana (investor).&nbsp;Nah, buat kamu yang ingin ikut menjadi mendanai di Amartha, yuk langsung cek website atau aplikasi. Kamu bisa dapatkan imbal hasil sampai 15% flat per tahun, mulai dari mendanai Rp100.000 saja.Download aplikasi Amartha di&nbsp;<a href="https://amartha.onelink.me/ZC6C/hn9rrbn8">Android</a> Download aplikasi Amartha di&nbsp;<a href="https://amartha.onelink.me/fUOv/hxcq7mtv">iOS</a>

Apa Itu Omnichannel Marketplace? Ini Pengertian dan Manfaatnya dalam Bisnis

large_customer-experience-creative-collage (1) (1).jpg

medium_customer-experience-creative-collage (1) (1).jpg

small_customer-experience-creative-collage (1) (1).jpg

thumbnail_customer-experience-creative-collage (1) (1).jpg

pengertian omnichannel

Omnichannel Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya

large_Laporan keuangan perusahaan

medium_Laporan keuangan perusahaan

small_Laporan keuangan perusahaan

thumbnail_Laporan keuangan perusahaan

Laporan keuangan perusahaan

Laporan Keuangan Perusahaan: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

small_unnamed (49).png

thumbnail_unnamed (49).png

unnamed (49).png

6 Peluang Join Usaha Tanpa Modal, Apa Saja?

large_usaha modal 5 juta

medium_usaha modal 5 juta

small_usaha modal 5 juta

thumbnail_usaha modal 5 juta

usaha modal 5 juta

Memulai usaha dengan modal terbatas memang tidak mudah terutama bagi kamu yang hendak merintis dari awal. Meski begitu, masih banyak ide&nbsp;usaha modal 5 juta yang bisa menjadi peluang untuk meraih keuntungan besar.Pastinya jenis usaha ini memiliki minat pembeli yang cukup tinggi dengan keuntungan yang menjanjikan. Berikut simak penjelasan selengkapnya di bawah berikut ini, yuk!<h2 style="text-align:justify;">Ide Usaha Modal 5 Juta</h2>Berbicara mengenai usaha, tentu memilih bisnis yang memiliki potensi pasar cukup tinggi bisa menjadi pertimbangan. Selain itu, usaha dengan modal terbatas juga perlu dipertimbangkan. Jika kamu baru ingin merintis sebuah usaha, berikut ide usaha yang bisa dilakukan dengan modal 5 juta.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">1. Sembako</h3>Jualan sembako merupakan salah jenis usaha yang tidak pernah mati dan selalu dibutuhkan oleh masyarakat. Untuk memulai bisnis ini pun bisa dilakukan dengan modal yang cukup terjangkau.Apabila kamu tinggal di sekitar pemukiman warga, kamu bisa membuka usaha di halaman depan rumah atau memanfaatkan lahan parkir saat berjualan. Cara ini merupakan ide terbaik sehingga kamu tidak perlu menyewa ruko yang bisa menghabiskan banyak biaya.Saat awal merintis, kamu bisa mulai menjalankan usaha ini bahkan di bawah nominal 5 juta. Modal tersebut bisa kamu belikan untuk membeli stok produk seperti telur, beras, minyak, dan bahan sembako sejenisnya.Perhatikan juga kira-kira apa saja produk yang banyak dicari pembeli. Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan penggunaan modal usaha kamu untuk membeli produk yang laris di pasar.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">2. Catering</h3>Selain sembako, usaha&nbsp;catering juga bisa menjadi salah satu bisnis yang mendatangkan keuntungan cukup besar. Terlebih jika kamu tinggal di perkotaan besar yang notabene penduduknya sangat sibuk sehingga tidak sempat untuk memasak setiap harinya.Dengan menyiapkan modal usaha sekitar 5 juta, kamu sudah bisa membuka bisnis&nbsp;catering dari rumah saja. Kemudian, produk tersebut bisa kamu tawarkan untuk acara seperti&nbsp;gathering, makan siang kantor, atau orang yang sedang diet.Namun sebelum itu, pastikan kamu sudah menentukan set menu yang tersedia untuk usaha kamu. Semakin banyak pilihan menu yang disajikan, semakin besar pula peluang konsumen akan tertarik membeli produk kamu.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">3. Budidaya Ikan</h3>Jenis usaha modal 5 juta ini sangat cocok terutama kamu yang ingin menghasilkan keuntungan melalui agribisnis. Sebab, budidaya ikan memiliki prospek usaha yang cukup menjanjikan dan banyak dicari orang.Untuk budidaya ikan ini kamu juga juga tidak memerlukan ukuran kolam yang besar. Kamu bisa memanfaatkan drum atau kolam terpal dan menebarkan bibit ikan dengan syarat ketentuan budidaya yang tepat.Prosesnya panennya pun relatif cepat tergantung jenis spesies ikan yang akan kamu budidayakan. Modalnya pun terbilang sangat terjangkau dengan membeli bibit dan pakan berkualitas agar ikan panen berukuran besar.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">4. Jasa Jahit</h3><img src="/uploads/AMF_03097_65a204c5ad.jpg" alt="AMF03097.jpg" srcset="/uploads/thumbnail_AMF_03097_65a204c5ad.jpg 234w,/uploads/small_AMF_03097_65a204c5ad.jpg 500w,/uploads/medium_AMF_03097_65a204c5ad.jpg 750w,/uploads/large_AMF_03097_65a204c5ad.jpg 1000w," sizes="100vw">Jika kamu memiliki keterampilan yang baik dalam menjahit, usaha jasa satu ini bisa menjadi pilihan karena modal yang cukup terjangkau. Dengan modal tersebut, kamu bisa menggunakannya untuk membeli mesin jahit dan obras dengan kisaran harga sekitar 3 juta saja.Sisa modalnya, bisa kamu gunakan untuk membeli perlengkapan jahit seperti gunting, pengukur baju, kain,&nbsp;resleting, dan lainnya. Untuk mendapatkan keuntungan yang besar, kamu juga bisa menerima pesanan untuk skala besar, misalnya menjahit seragam sekolah, baju kondangan, hingga permak baju.Manfaatkan juga momentum seperti bulan Ramadhan dengan menerima berbagai pesanan jahitan untuk seragam keluarga. Berikan harga yang terjangkau sehingga konsumen tertarik untuk berlangganan menggunakan jasa kamu.Baca Juga: <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/lima-belas-ide-usaha-modal-satu-juta-dan-tipsnya/">Untung Besar! 15 Ide Usaha Modal 1 Juta dan Tipsnya</a><h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">5. Reseller Pakaian</h3>Usaha modal 5 juta&nbsp;yang bisa menjadi pilihan selanjutnya adalah menjual kembali sebagai reseller berbagai produk&nbsp;fashion. Seperti yang diketahui, industri&nbsp;fashion terus mengalami perubahan dan perkembangan pesat.Tidak ada salahnya untuk kamu memulai bisnis di industri ini dengan menjual berbagai produk pakaian sesuai target konsumen yang ditentukan. Misalnya menjual pakaian busana muslim, baju renang, baju anak-anak, dan lain sebagainya.Untuk mempromosikan bisnis ini pun bisa kamu lakukan secara&nbsp;online. Ini bisa menjadi salah satu kelebihan karena tidak perlu menyewa ruko atau tempat yang bisa menghabiskan biaya operasional cukup besar.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">6. Minuman Segar</h3>Siapa bilang menjual minuman segar harus mengeluarkan modal yang besar? Hanya dengan&nbsp;budget&nbsp;5 juta saja, sebenarnya kamu sudah bisa memulai bisnis ini, loh!Ada banyak jenis bisnis minuman segar yang bisa menjadi pilihan untuk menjangkau banyak konsumen di sekitar. Misalnya menjual es teh, jus buah, kopi, es tebu, dan masih banyak lagi.Sistem penjualannya pun fleksibel karena bisa kamu pasarkan secara&nbsp;offline maupun&nbsp;online. Seperti contoh produk minuman dengan kemasan botol yang bisa dipesan lalu dikirim secara&nbsp;online atau contoh lainnya menjual minuman segar menggunakan tenant pada&nbsp;event tertentu.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">7. Kerajinan Tangan</h3><img src="/uploads/AMF_03130_4317a30cd8.jpg" alt="AMF03130.jpg" srcset="/uploads/thumbnail_AMF_03130_4317a30cd8.jpg 234w,/uploads/small_AMF_03130_4317a30cd8.jpg 500w,/uploads/medium_AMF_03130_4317a30cd8.jpg 750w,/uploads/large_AMF_03130_4317a30cd8.jpg 1000w," sizes="100vw">Jenis usaha modal 5 juta ini perlu mengandalkan kreativitas yang kamu miliki untuk menciptakan kerajinan tangan yang menarik dan memiliki nilai jual tinggi. Contohnya seperti membuat kerajinan anyaman, mainan lucu, pakaian rajut, aksesoris, hingga dekorasi sebagai hiasan rumah.Modal bisnis ini pun cukup terjangkau karena bisa kamu sesuaikan dengan jenis kerajinan tangan yang ingin dibuat. Untuk menghemat modal, kamu juga bisa mengkreasikan karyamu dari barang-barang bekas agar menjadi produk yang berharga.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">8. Dekorasi Mahar dan Seserahan</h3>Ahli membuat dekorasi untuk pernikahan? Coba saja membuka jasa untuk dekorasi mahar ataupun seserahan. Dengan modal dari 5 juta saja, kamu tentunya bisa meraup keuntungan yang cukup besar dari bisnis ini.Beberapa modal yang disiapkan untuk usaha ini adalah seperti membeli box hantaran,&nbsp;frame mahar, bunga&nbsp;artificial, dan perlengkapan lainnya sesuai kebutuhan. Setelah itu, kamu bisa membuat dekorasi sesuai permintaan klien dan mendapatkan komisi dari setiap transaksi.Selain modalnya yang terjangkau, bisnis ini juga bisa menjadi ide sampingan yang tepat. Hal ini karena waktu pengerjaannya yang cukup fleksibel dan bisa dikerjakan di rumah saja.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">9. Camilan</h3><img src="/uploads/AAA_02993_7b276fc1ea.jpg" alt="AAA02993.jpg" srcset="/uploads/thumbnail_AAA_02993_7b276fc1ea.jpg 245w,/uploads/small_AAA_02993_7b276fc1ea.jpg 500w,/uploads/medium_AAA_02993_7b276fc1ea.jpg 750w,/uploads/large_AAA_02993_7b276fc1ea.jpg 1000w," sizes="100vw">Ide usaha modal 5 juta selanjutnya bisa menjadi pilihan dengan menjual camilan secara&nbsp;online atau&nbsp;offline. Peluang bisnis ini tentu sangat menguntungkan karena tidak memerlukan modal yang besar.Ada banyak jenis camilan yang bisa kamu jual mulai dari&nbsp;snack, keripik, kacang-kacangan, dan lain sebagainya. Karena camilan memiliki waktu kadaluwarsa, pastikan produk yang kamu jual memang banyak diminati konsumen agar cepat laku.Kamu bisa menjual aneka cemilan kemudian dijual ke warung atau toko terdekat dan kantin sekolah. Untuk menjangkau konsumen yang lebih luas, kamu juga bisa memasarkannya secara&nbsp;online dengan menggunakan platform&nbsp;e-commerce&nbsp;terpercaya.<h2 style="text-align:justify;">Siap Memulai Usaha Modal 5 Juta?</h2>Oke itu dia sembilan peluang usaha modal 5 juta yang dapat kamu pertimbangkan sebelum memulai bisnis dari awal. Beberapa pilihan usaha ini bisa kamu lakukan baik secara&nbsp;online maupun&nbsp;offline.Tentunya semakin besar jangkauan target konsumen bisnis kamu, maka semakin besar pula peluang untuk memperoleh keuntungan. Jika tetap konsisten dan pantang menyerah, hanya dengan modal 5 juta, usaha kamu bisa berkembang pesat. Jika sudah mendapatkan keuntungan dari usaha kamu, jangan lupa sisihkan sebagian uang dingin kamu untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan. Kamu bisa memulainya dengan melakukan pendanaan di Amartha. Mulai dari Rp100.000 aja, kamu bisa mendapatkan imbal hasil hingga 15% flat per tahun loh!

Cuan Besar! 9 Ide Usaha Modal 5 Juta Menguntungkan

large_pexels-sora-shimazaki-5926239 (1).jpg

medium_pexels-sora-shimazaki-5926239 (1).jpg

small_pexels-sora-shimazaki-5926239 (1).jpg

thumbnail_pexels-sora-shimazaki-5926239 (1).jpg

strategi promosi

7 Contoh Strategi Promosi yang Tepat untuk Bisnis Kamu!

large_pexels-mikhail-nilov-8101929 (2).jpg

medium_pexels-mikhail-nilov-8101929 (2).jpg

small_pexels-mikhail-nilov-8101929 (2).jpg

thumbnail_pexels-mikhail-nilov-8101929 (2).jpg

sistem bagi hasil

Apa Itu Sistem Bagi Hasil? Begini Metode, Prinsip, dan Cara Menghitungnya

large_ide bisnis makanan

medium_ide bisnis makanan

small_ide bisnis makanan

thumbnail_ide bisnis makanan

ide bisnis makanan

Menjalani bisnis makanan menjadi pilihan yang bisa kamu lakukan ketika ingin mendapatkan untung yang besar dengan modal yang relatif kecil. Tersedia berbagai ide bisnis makanan yang dapat menjadi referensi kamu, mengingat saat ini banyak kuliner kekinian yang sedang viral.Seperti berbagai jenis bisnis makanan berikut ini yang bisa menjadi peluang usaha baru, sebab sedang banyak dicari oleh masyarakat. Jadi, jangan lewatkan informasi dalam artikel ini agar kamu dapat tips menarik untuk menjalankan bisnis makanan yang efektif!<h2 style="text-align:justify;">Daftar Ide Bisnis Makanan Modal Kecil Untung Besar</h2>Selain makanan menjadi kebutuhan pokok sehari-hari, kebiasaan masyarakat yang sering membeli cemilan pun turut mendukung terbukanya peluang usaha makanan di mana saja.&nbsp;Terdapat macam-macam bisnis makanan yang menguntungkan dengan modal kecil saja, diantaranya:<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">1. Dessert Box</h3>Bisnis makanan yang pertama adalah&nbsp;dessert box, yang merupakan hidangan penutup mulut berupa kue serta krim dengan berbagai varian rasa.Jenis makanan ini kini kian populer semenjak beberapa merek&nbsp;dessert box mulai berinovasi memunculkan produk baru. Sebut saja Bittersweet by Najla, yang menjadi merek&nbsp;dessert box andalan di Indonesia.<ul><li style="text-align:justify;">Cara Memulai</li></ul>Untuk memulai bisnis&nbsp;dessert box, pastikan kamu sudah riset pasar terlebih dahulu. Lalu, kamu bisa mengembangkan konsep sendiri agar tidak monoton dan memiliki menu pembeda dari merek&nbsp;dessert box&nbsp;lain.Kemudian, pastikan kamu hanya menggunakan bahan baku berkualitas. Ini mengingat&nbsp;dessert box mudah basi, terutama jika tidak disimpan dengan tepat.&nbsp;<ul><li style="text-align:justify;">Modal Bisnis dan Keuntungan</li></ul>Adapun modal untuk memulai ide bisnis makanan berupa&nbsp;dessert box diestimasikan sebesar Rp60 ribu untuk satu buah&nbsp;dessert box. Nominal tersebut sudah mencakup bahan seperti susu cair, whipping cream, lalu topping, hingga container plastiknya.Untuk meraih untung, jual&nbsp;dessert box seharga Rp65 ribu hingga Rp75 ribu. Jadi, kamu untung sekitar Rp5 ribu hingga Rp15 ribu per satu&nbsp;dessert box.<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">2. Pisang&nbsp;Nugget</h3>Selanjutnya, ada makanan kekinian bernama pisang&nbsp;nugget. Makanan ini adalah versi&nbsp;upgrade&nbsp;dari pisang goreng, sebab pisang dikreasikan menjadi seperti&nbsp;nugget&nbsp;dengan tambahan&nbsp;topping&nbsp;menarik seperti keju, cokelat,&nbsp;matcha, hingga taro.<ul><li style="text-align:justify;">Cara Memulai&nbsp;</li></ul>Kamu perlu mencari resep untuk pisang&nbsp;nugget&nbsp;yang sesuai dengan preferensi dan cita rasa kekinian, agar ia bisa dinikmati berbagai kalangan. Kemudian, siapkan modal untuk investasi dan modal operasional.Modal investasi dapat berupa perlengkapan untuk menjalankan bisnisnya, lalu modal operasional bisa untuk membeli bahan baku, mempromosikan bisnis lewat iklan, hingga biaya sewa tempat bisnisnya.<ul><li style="text-align:justify;">Modal Bisnis dan Keuntungan</li></ul>Adapun estimasi modal keseluruhan yang perlu kamu siapkan untuk menjalankan ide bisnis makanan berupa pisang&nbsp;nugget&nbsp;berkisar dari Rp4 juta hingga Rp5 juta.&nbsp;Nominal tersebut sudah mencakup biaya investasi berkisar Rp3 juta untuk peralatan dan perlengkapan bisnis, mulai dari kompor gas, wajan, gerobak atau booth jualan, hingga kursi dan meja.&nbsp;Kemudian, terdapat pula biaya operasional seperti bahan baku, biaya air serta listrik bulanan, gaji karyawan, serta biaya sewa tempat usaha, dengan total berkisar Rp1,95 juta.Sedangkan, keuntungan dari bisnis pisang&nbsp;nugget&nbsp;diperkirakan mencapai Rp1,4 juta per bulan. Nominal tersebut bisa menjadi pertimbangan untuk menjalankan usaha, sebab cukup kayak dan menguntungkan.&nbsp;<h3 style="margin-left:40px;text-align:justify;">3. Baso Aci</h3>Ide bisnis dengan modal kecil namun untung besar lainnya adalah baso aci. Kuliner kekinian yang berkuah dengan cita rasa gurih dan pedas ini termasuk yang paling dicari oleh masyarakat Indonesia.&nbsp;Lalu, kamu pun bisa mempertimbangkan bisnis ini apabila ingin mendapatkan untung cepat. Sebab, jika dieksekusi dengan rencana bisnis yang matang, maka bisnis ini akan langsung populer dan dikenal oleh pasar.<ul><li style="text-align:justify;">Cara Memulai&nbsp;</li></ul>Untuk memulai ide bisnis makanan baso aci, kamu perlu memutuskan apakah ingin memproduksi baso aci dalam bentuk kemasan dan frozen, atau membuka kedai baso aci untuk menyajikan baso aci siap disantap bagi pembeli.Ini akan mempengaruhi modal awal bisnis juga, jadi pikirkan terlebih dahulu tipe bisnis yang kamu inginkan. Apabila ingin menjual dalam bentuk kemasan, lalu pikirkan lagi sumber produsen bahan baku berupa tepung aci hingga bahan pelengkap lain seperti ceker hingga kerupuk.Sedangkan, bila membuka kedai, kamu juga harus mencari lokasi bisnis yang strategis serta melakukan riset pasar kedai baso aci di sekitar area tersebut. Jadi, kamu bisa menemukan titik tengah yang menjadi pembeda antara bisnismu dengan baso aci yang lain.<ul><li style="text-align:justify;">Modal Bisnis dan Keuntungan</li></ul>Kami akan memberikan estimasi modal awal untuk kamu yang ingin membuka kedai baso aci. Untuk tahap awal, kamu membutuhkan setidaknya lebih dari Rp13 juta. Nominal tersebut sudah termasuk bahan baku, listrik, hingga gaji pegawai.&nbsp;Bila kamu tidak mempekerjakan pegawai, modal awal bisa hanya berjumlah Rp11 juta atau Rp12 juta saja. Lalu, dengan target 40 porsi per hari, estimasi omset yang akan kamu dapatkan dalam 1 bulan adalah Rp24 juta.Jumlah omset tersebut dengan harga jual paket 1 porsi Rp20 ribu, yang terdiri dari 1 porsi baso aci dan 1 minuman. Adapun balik modal dari bisnis baso aci ini bisa 4 bulan hingga 5 bulan, dengan catatan target 40 porsi per hari tercapai.&nbsp;Perhitungan tersebut masih masuk akal, terutama jika kamu konsisten dan terus menumbuhkan bisnis. Sebab, ide bisnis makanan baso aci ini cukup menguntungkan bila dilihat dalam jangka panjang.Baca Juga: <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/pasti-untung-lima-belas-usaha-rumahan-modal-lima-puluh-ribu-yang-wajib-dicoba/">Pasti Untung! 15 Usaha Rumahan Modal 50 Ribu yang Wajib Dicoba</a><h2 style="text-align:justify;">5 Tips Menjalankan Bisnis Makanan&nbsp;</h2>Setelah menyimak tiga ide bisnis menjual makanan beserta perkiraan modal dan keuntungannya, berikut tips yang bisa kamu terapkan agar perencanaan serta pelaksanaan bisnis lebih efisien:1. Buat perencanaan bisnis yang matang dengan mempertimbangkan plus minus model bisnis makanan yang ingin dilakukan, misalnya kemungkinan membuka model bisnis berupa franchise, reseller atau lainnya.2. Hitung keperluan modal secara lengkap, putuskan sumber modal bisnis yang ingin didapatkan. Misalnya mendapatkan pinjaman bank atau melalui tabungan pribadi.3. Susun rencana menumbuhkan bisnis makanan melalui strategi pemasaran yang ampuh dan relevan, seperti melalui online digital marketing.4. Fokus pada satu ide bisnis makanan terlebih dahulu untuk memahami alurnya dengan detail, dengan begitu Anda bisa membuat strategi lebih baik ke depannya5. Kembangkan jaringan bisnis dengan mengikuti komunitas, sehingga menambah peluang bisnis dikenal dan mendapat sudut pandang bisnis yang baruDemikian berbagai ide bisnis makanan yang menguntungkan dengan modal relatif kecil. Kamu bisa mempertimbangkan mana ide yang sesuai dengan preferensi melalui riset bisnis terlebih dahulu.&nbsp;<h2 style="margin-left:0px;">Pinjaman Modal Usaha UMKM Bersama Amartha</h2>Tak bisa dipungkiri, memang banyak sekali tantangan menjalankan usaha. Adakalanya pertumbuhan bisnis terhambat karena arus keuangan tidak lancar, serta kekurangan modal yang kian terjadi.&nbsp;Untuk menghindari hal itu, kamu bisa dapatkan <a href="https://amartha.com/individu/pinjaman-kelompok/">pinjaman modal usaha kelompok mingguan produktif </a>dan pendampingan di Amartha.&nbsp;Pengajuan pinjaman modal usaha di Amartha itu mudah, aman, dan terpercaya, dengan cicilan ringan dan jangka waktu pengembalian hingga 50 minggu. Pencairan dana juga cepat tanpa potongan admin. Yuk, cari tahu selengkapnya mengenai pinjaman kelompok mingguan Amartha.

Mau Untung Besar? Coba Ide Bisnis Makanan Ini!

Tag: bisnis