large_investasi-menguntungkan-meski-ada-virus-corona.png

medium_investasi-menguntungkan-meski-ada-virus-corona.png

small_investasi-menguntungkan-meski-ada-virus-corona.png

thumbnail_investasi-menguntungkan-meski-ada-virus-corona.png

investasi-menguntungkan-meski-ada-virus-corona.png

<p>Jika kamu seorang pebisnis, tentu saja kamu tidak akan tinggal diam meski tengah terjadi wabah virus corona di Indonesia. Banyak akses yang bisa kamu gunakan untuk tetap berinvestasi, agar kamu masih bisa dapat keuntungan. Akhir-akhir ini ada aplikasi terkenal di bidang finansial, yaitu fintech dengan produknya yaitu peer to peer (P2P).</p>



<p><strong><a href="https://amartha.com/id_ID/pendanaan/">Investasi P2P</a></strong>, investasi yang menguntungkan terkenal dengan kemudahan dan kecepatannya dalam menghasilkan keuntungan. Banyak investor pemula yang mempertimbangkan kegunaan aplikasi ini, karena keuntungan yang ditawarkannya. Fitur P2P ini memberi wadah, dengan mempertemukan peminjam dan pemberi pinjaman. Dalam peminjaman di P2P ini, uang yang dipinjamkan berlaku bunga.</p>



<h2><strong>Pahami Keuntungan dan Cara Kerja P2P</strong></h2>



<p>P2P ini bisa disebut juga dengan pinjaman langsung. Oleh karena itu, kamu bisa langsung menanam modal di sini, sehingga menjadi investor. Tidak usah khawatir dengan angka minimum nya, hanya dengan 100 ribu saja kamu bisa mulai berinvestasi. Karena kemudahan inilah banyak orang yang berminat untuk investasi menggunakan layanan ini.</p>



<p>Tapi dengan banyaknya keuntungan, pasti ada kekurangannya. Ada saja risiko yang harus kamu tanggung, seperti kehilangan dana akibat kredit macet, atau hasil bunga yang akan kamu dapat dibebankan ke peminjam. Maka dari itu, kamu juga harus mengetahui dan memahami keuntungan dan kerugian yang akan dialami nantinya.</p>



<h2><strong>1. Pahami Dana Proteksi</strong></h2>



<p>Fitur P2P ini tidak dijamin langsung oleh lembaga resmi penjamin atau LPS, akan tetapi fitur ini memberikan jaminan dana proteksi bagi para penggunanya. Sebelum kamu menggunakan fitur ini, pahami dengan benar mengenai aturan dari fintechnya. Jika nanti peminjam tidak membayar tepat waktu, dana ini akan menjadi dana cadang.</p>



<h2><strong>2. Tidak Perlu Modal Besar</strong></h2>



<p>Pada umumnya investasi seringkali membutuhkan dana yang besar untuk modal, apalagi jika keuntungan dari investasi cukup tinggi. Namun kamu bisa mendapat keuntungan dengan menggunakan P2P sebagai fitur investasi, kamu hanya perlu menginvestasikan uang sejumlah minimal 100 ribu rupiah saja.</p>



<h2><strong>3. Keuntungan Dari Investasi</strong></h2>



<p>Jika kamu memberi pinjaman dari P2P, kamu bisa mendapat keuntungan yang sangat banyak. Jumlah uang yang kamu dapatkan akan sesuai dengan kesepakatan, yang telah dibuat bersama pihak peminjam. Selain uang kamu kembali, ada juga tambahan bunga dari uang pinjaman yang dihitung sesuai dengan waktu pembayaran, dan persentase bunga yang sudah disepakati.</p>



<h2><strong>4. Dapat Diversifikasi</strong></h2>



<p>Kamu bisa melakukan verifikasi ketika akan memulai investasi. Ketika ada yang akan meminjam uang kepada kamu, nantinya perusahaan akan mengirimkan profil peminjam kepada kamu. Kamu bisa milih calon peminjam, bisa juga dinilai dari jumlah investasinya.</p>



<p>Dengan adanya fitur <a href="https://amartha.com/id_ID/pendanaan">P2P</a> dari fintech ini, kamu bisa tetap berinvestasi dan mendapatkan keuntungan yang banyak. Meski di tengah krisis wabah virus corona, kamu tetap bisa terus mengembangkan diri dan menghasilkan uang dengan investasi ini. Meski banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan jangan lupakan juga risiko yang akan dihadapi, pahami setiap langkah yang akan kamu ambil.<br></p>

Tag: investsai

Investasi yang Menguntungkan Meski Ada Virus Corona