
Kisah Inspiratif Ibu Sri, Satu-satunya Perempuan di Gorontalo yang Menunggangi Bentor
By Tim Blog Amartha - 28 Jul 2023 - 3 min membaca
Julukan ‘perempuan tangguh’ sesungguhnya memang sangat pas untuk menggambarkan kondisi ibu Sri. Ibu Sri memilih pekerjaan fisik yang mungkin jarang dilakukan kebanyakan ibu-ibu pada umumnya, yakni membawa bentor untuk menghidupi keluarga kecilnya.
Ibu Sri Ningsih Molou merupakan mitra Amartha point Limboto yang berada di Kab. Gorontalo. Ibu Sri yang biasa disapa itu berumur 40 tahun dan mempunyai 8 orang anak, sekaligus tulang punggung di keluarganya. Ibu Sri sendiri telah bergabung di Amartha dan menjadi ketua majelis di daerahnya.
Ibu Sri mempunyai cerita yang sangat inspiratif untuk dibagikan kepada perempuan hebat di luar sana, di mana beliau pernah mendapat gelar satu-satunya perempuan di Gorontalo yang membawa atau menunggangi Bentor di tahun 2013. Atas usahanya selama ini, beliau dihadiahkan oleh Gubernur Gorontalo berupa satu unit Bentor untuk mencari nafkah sehari-hari, sehingga ibu Sri tidak perlu lagi menyewa Bentor yang digunakannya.
Apa Itu Bentor?
Bentor sendiri merupakan suatu jenis kendaraan angkutan umum pengganti becak yang merupakan ciri khas Kota Gorontalo. Kendaraan bentor merupakan modifikasi dari angkutan becak dan sepeda motor dengan menambah dua tempat duduk penumpang di bagian depan. Selain sebagai angkutan orang, kendaraan ini dapat digunakan sebagai angkutan barang oleh masyarakat sekitar.
Ibu Sri sendiri memang sudah lihai membawa kendaraan. Bahkan sebelum membawa bentor ibu Sri juga pernah melakoni pekerjaan membawa becak dan melakukan pekerjaan lainnya, seperti mengumpulkan barang bekas.
Dukung Perempuan Tangguh di Seluruh Indonesia
Meski ada beberapa stigma di sekitar ibu Sri, tentang perempuan apakah sanggup membawa kendaraan besar dan berat yang berisi penumpang setiap harinya, ibu Sri tetap tidak menyerah dan membuktikan tekadnya yang besar. Apapun beliau lakukan untuk menghidupi keluarganya.
“Apapun pekerjaannya selama itu halal dan bisa menghasilkan, pasti akan saya kerjakan”, kata ibu Sri.
Keseharian nya saat ini, ibu Sri setiap hari bangun pagi jam 06.00 untuk menjemput anak sekolah yang sudah menjadi langganannya. Setelah itu, ibu Sri pergi ke pasar untuk mencari penumpang hingga larut malam. Tak melupakan kewajibannya sebagai seorang ibu, si sela-sela siang hari, ibu Sri pulang ke rumah untuk menyiapkan makan siang untuk keluarganya.
Adapun, pendanaan dari para pendana baik Amartha digunakan dengan bijak oleh ibu Sri untuk melakukan service rutin, memperbaiki dan memoles bentor yang ia gunakan sehari-hari.
Ibu Sri berharap dari apa yang ia lakukan ini, memberikan contoh kepada semua perempuan, bahwa perempuan bisa melakukan apapun, termasuk pekerjaan yang mayoritas dikerjaan seorang pria selama memiliki tekad dan tidak gengsi untuk melakukannya.
Kamu juga bisa berkontribusi dalam mendukung perempuan UMKM hebat lainnya di seluruh Indonesia dengan download dan lakukan pendanaan di Amartha. Selain berdampak positif, ada keuntungan imbal hasil sampai 15% flat per tahun yang bisa pendana baik dapatkan setiap modalin satu mitra usaha dengan modalin mulai dari 100 ribu rupiah.
Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS
*cerita dan foto di submit oleh tim Amartha, Chandra - Gorontalo
Artikel Terbaru
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?
Hubungi Kami SEKARANG
